forum-nouveaumonde.org – Ubi jalar telah lama dikenal sebagai bahan pangan khas desa, namun kini mendapatkan sorotan baru sebagai pilihan sehat yang cocok diminum sehari-hari. Nutrisi yang tinggi membuatnya layak menjadi favorit baru dalam menu makanan sehat.
Dalam 100 gram ubi jalar rebus terdapat sekitar 100 kalori, 24 g karbohidrat, 1 g serat, 16 mg vitamin C, dan 500 µg beta-karoten—provitamin A yang penting untuk kekebalan dan kesehatan mata. Kandungan ini menunjukkan bahwa ubi jalar tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga berperan menyehatkan.
Salah satu manfaat utama ubi jalar adalah meningkatkan kekebalan tubuh. Nutrisi seperti beta-karoten yang berubah menjadi vitamin A dalam tubuh membantu sistem imun berfungsi optimal.Selain itu, adanya vitamin C dan antioksidan lain turut menjaga kekebalan kulit dan jaringan tubuh.
Kemudian, kesehatan pencernaan juga terbantu oleh kandungan serat larut dan tidak larut. Kedua jenis serat ini tidak dicerna tubuh, melainkan memperlancar buang air besar dan menjaga flora usus tetap sehat sebagai prebiotik alami.
Ubi jalar juga membantu menstabilkan kadar gula darah. Dengan indeks glikemik rendah, makanan ini cocok untuk penderita diabetes karena tidak menyebabkan lonjakan glukosa darah yang tiba-tiba.
Manfaat kesehatan lainnya tak kalah penting: penggunaan kalium yang membantu mengontrol tekanan darah dan mendukung kesehatan jantung, serta beta-karoten yang berperan dalam menjaga penglihatan dan melINDUNGI mata dari degenerasi.
Untuk menikmati semua manfaat di atas, ubi jalar bisa diolah secara sederhana—direbus, dikukus, atau dipanggang—tanpa menambahkan gula sehingga tetap rendah kalori dan tetap enak.